Some Thought Bout My Blog

Its been almost four years since my first post and now titikn0l has has 140 posts. I think its not a good achievement actually. With only that few number, averagely i post only 3 stories a month. Poor me.

Yes i have job et cetera et cetera...but i think i need more post ini my blog. Billions of thought fly in and out my stormy brain but only a few pop up on titikn0l. So right now ive decided to post (almost) everything i see. Start with this asal british post. With underaverage TOEFL, maybe its a good idea to bring titikn0l go global.

zerop0int i guest the translation of titikn0l. Hope you enjoy this mere blog more.

Okey. back to story bout my blog. Its has 2074 Pageviews all time history according blogger statistics and 234 last month. What a awful traffic. I prefer Bahasa in my blog cause i got weak english (i understand if u got an headache reading this). I always hava a dream go abroad some day but i still not confident with my english. So stay with my story while you got your aspirine.

titikn0l and Google

Type "titikn0l" in google and youll find 613 result and less when you type "titikn0l.blogspot.com". Yeah its only 472 results. My journey being a star is still very far. I think its space rock or asteroid shaped now. Oh blogger...give light. Oh uncle google, please give me traffic. Wkwkwkwkwk

OOT >>>>> need some spy and security tools? try this spy cameras and security cameras. It has many choices. So you can choose stuffs you need with your colour and budget preference.
I like Wireless Hidden Spy Pen Camera Digital Video DVR the most. Its small so you can spy your rival without get caught.

by the way...i got twitter now. You may follow me @mazharfius.

Cerita dari Tempat Sampah

Suatu hari (yang cukup lama dari waktu sekarang), saya dengan pede mengirimkan residu di pikiran saya. Entah iyo entah idak, siapa tahu beruntung dan dapat banyak jempol dari para pembaca. Namanya seleksi alam, pasti ada yang jadi juara dan ada yang jadi pecundang. Alhasil saya harus puas dengan menjadi peserta hiburan semata.

Namanya juga titikn0l ini sekadar iseng-iseng, sukur2 ada yang baca. Mau bisnis online juga susah karena trafik dikit. Tapi yang jelas, saya selalu berharap pembaca merasa terhibur. Kalo mau follow ya saya sangat berterima kasih.

Sebagai kenang-kenangan, saya repost cerita gagal (hiks) saya itu (celingak celinguk, takut ada spy cameras sama security cameras) ...siapa tahu ada yang berminat baca:

Penulis Tanpa Cinta

Bagiku, ruangan ini kubuat dan kuanggap seperti hotel bintang lima bahkan mungkin bintang tujuh andaikan ada rating di atas bintang lima. Disinilah ribuan cerita cinta kubuat. Baiklah, 743 judul cerita tampak lebih masuk akal bagimu. 24/7 aku tinggal di sini. Mbak Sri tiap hari datang membantuku membersihkan rumah dan menyiapkan kebutuhanku. Hampir segala komunikasi dengan penerbit dan kolega kulakukan secara on line.

Sendiri aku bersama Rebecca. Perkenalkan, Rebecca, rekan kerjaku sepanjang hidupku, dalam suka dan duka. Seksi dan pintar, elegan dengan tato Fujitsu di punggungnya. Ya Tuhan, bahkan aku memberi nama sebuah benda mati seperti satu-satunya korban jatuhnya pesawat yang terdampar di sebuah pulau terpencil.

“Tring,”sebuah tanda di sebelah kiri-bawah layar Rebecca memberitahuku bahwa aku mempunyai satu surel masuk.

Dari: dindacahayani@yahoo.com

Apa kabar?

Surel dari Dinda, seorang penggemar yang membuatku menatap matanya selama tiga detik, yang membuatku menuliskan lamat emailku dibawah tanda tanganku pada acara bedah buku sebulan yang lalu.

Setiap katanya di layar obrolan memberi warna baru dalam hidupku. Setiap gurauan cerdasnya mengisi ruang dalam kalbuku. Setiap aura dewasanya menghangatkan hariku. Semenjak kenal dengannya tidak ada lagi kata “selingkuh” dan “pengkhianatan” dalam setiap ceritaku. Lebih banyak surel kekecewaan dari penerbit. Rebecca menyebutnya “gangguan”. Bahkan aku berpikir Rebecca cemburu padaku.

Aku capek.

Sang Penulis beranjak dari tempat dudukku dan merebahkan dirinya di sofaku.

Aku mau istirahat dulu. Aku muak dengan semua cerita cinta versi penerbit yang katanya sesuai dengan selera pasar itu.

Kurasakan kembali tiga detik yang menyejukkan itu.

===

11 September 2009 pukul 20.09 WIB, kuberdiri di depan pintu rumahnya setelah tadi hampir lupa mengunci pintu rumah dan dua kali salah jalan. Bergetar kupencet bel rumahnya.

Seorang lelaki seumurku membuka pintu.

Mencari siapa?

Dinda Cahayani ada?

Oh, ya. Sayang, sini bentar, ada yang nyari.

Ada tamu siapa, sayang?

Seorang perempuan keluar dari dalam, menggendong anak, dan menatap kosong padaku.

Empat detik kutatap matanya.

Bagaikan rusa yang melihat seekor harimau di hadapannya, perlahan kumundur dan lari sekencang-kencangnya.

Yang tadi itu terinspirasi oleh Up In The Air-nya George Clooney

Dari-oleh-untuk Rakyat – Bukan Cerita Cinta

Pak Bupati berdiri di podium saat sidang pembahasan anggaran di DPRD.

… Program ini secara tidak langsung akan sangat efektif untuk membantu rakyat miskin. Dengan menyisihkan sedikit anggaran perbaikan gedung DPRD kita bisa lebih banyak membantu masyarakat melalui sumbangan untuk perbaikan sarana ibadah….


Salah satu anggota DPRD, sambil ngucek-ngucek mata:

Coy, partai kita setuju kagak?


Salah satu anggota DPRD yang lain, sambil ngecek-ngecek status kawan:

Setuju, Coy. Ngikut aja.


===

Pak Bupati dudu di ruangan ber-AC-nya.

Bu Sekretaris, tolong panggilkan Pak Bendahara.


Baik, Pak.


===

Pak Bendahara, tolong siapkan uang Rp10 juta untuk sumbangan masjid. Ambilkan dari anggaran Bantuan Sosial kita.

Baik, Pak.


===

Pak Bupati berdiri di mimbar masjid.

…. Saya menyambut baik pembangunan tempat-tempat ibadah seperti ini. Hal ini merupakan tanda majunya kehidupan beragama di kabupaten kita. Oleh karena itu, saya dengan ikhlas akan memberikan bantuan yang cukup untuk menunjang kegiatan pembangunan. Partai Saya Punya Partai memang selalu memiliki visi dan misi yang sejalan dengan aspirasi rakyat kecil. Kemudian, untuk kepentingan rakyat kecil dan mendukung kemakmuran bangsa, kami akan selalu mengakomodir aspirasi rakyat baik dari perkotaan maupun daerah terpencil….


Pak Bupati turun sambil menyerahkan amplop kepada ketua pengurus masjid.

Terima kasih banyak, pak. Bantuan Bapak akan kami pergunakan sebaik-baiknya.


Ya, kita hidup itu, kan, untuk saling membantu sesama. Adanya saya berhasil jadi bupati juga atas dukungan dari masyarakat sini. Akan lebih baik lagi apabila periode depan Bapak dan warga Bapak masih mendukung saya. Terima kasih.


Pak Bupati disambut ajudannya di depan Fortunernya.